Seputar Peradilan
Upaya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik, Ketua PA Tasikmalaya Pimpin Rapat Tim Inovasi
Singaparna | (28/10) Bertempat di ruang rapat pimpinan, dilaksanakan rapat tim inovasi yang dipimpin langsung oleh Ketua PA Tasikmalaya, Drs. H. Subhan Fauzi, S.H., M.H. selaku pembina tim Inovasi dengan peserta rapat antara lain wakil ketua, Syafruddin, S.Ag., M.S.I. selaku pengarah, Drs. H. Usep Gunawan, S.H. selaku ketua tim Inovasi, Panitera Drs. Akhmad Jalaludin, Sekretaris Zaini Rahman, S.H., M.H. para Kasubbag, Panitera Muda serta anggota tim inovasi.
Rapat yang dimulai pukul 08.30 WIB tersebut merupakan upaya PA Tasikmalaya dalam meningkatkan pelayanan publik dan percepatan pelayanan kepada masyarakat pencari keadilan. Tim inovasi bertugas untuk merawat dan memelihara khususnya inovasi yang telah ada, meminimalisir hambatan dan melakukan pengembangan pada inovasi serta melakukan monitoring dan evaluasi perkembangan inovasi. Adapun, inovasi yang telah dibuat di PA Tasikmalaya yang tercatat pada Website Kinsatker berjumlah enam (6) berdasarkan pelaporan triwulan III antara lain SiPadal (Sistem Informasi Pelaporan DIPA 04 melalui E-Laporan), e-TAMALA (Terima Akta Mudah Aman & Lancar), Si Penamu (Aplikasi Penerima Tamu), Si Pacar Hilang (Sistem Informasi Pengganti Akta Cerai Yang Hilang), SIDACE (Sistem Integrasi Data cerai ke DInas kependudukan dan Catatan Sipil, dan GITA CINTA DARI PA (berbaGI daTA Cari INformasi Tentang Akta dari PA). Beliau berpesan untuk bisa lebih memaksimalkan penggunaannya serta evaluasi apabila masih terdapat kendala dan dilakukan pengembangan agar lebih baik lagi.
“Kepada tim inovasi agar bisa melaksanakan monitoring secara rutin terhadap aplikasi yang ada.” Intruksi beliau.
Kemudian, beliau memaparkan rencana selanjutnya yakni melaunching aplikasi SIPATAS (Sistem Informasi Penelusuran Perkara PA Tasikmalaya) yang dinilai akan sangat membantu masyarakat pencari keadilan dalam melakukan monitoring perkembangan perkaranya.
“Rencana selanjutnya adalah melaunching aplikasi SIPATAS, maka dari itu siapkan data pendukung yang diperlukan khususnya Manual Book/Buku Pentunjuk”. Lanjut beliau kepada tim Inovasi.
Terakhir, beliau menghimbau untuk bisa dilakukan sosialisasi terhadap inovasi yang telah tersedia untuk bisa agar bisa dikenal publik dan dimanfaatkan oleh masyarakat pencari keadilan, melalui banner ataupun media sosial.
(Red:Fik)