Seputar Peradilan

Wakil Ketua Menjadi Penceramah Dalam Kegiatan Kultum

Salinan dari Zoom Meeting

Singaparna | (13/07) Bertempat di ruang tunggu sidang Pengadilan Agama Tasikmalaya, seluruh pegawai mengikuti pengajian rutin sekaligus Pembinaan. Kultum diisi oleh Wakil Ketua, Drs. Muhammad Dihyah Wahid didampingi oleh Joni Ramdani, SHI. yang bertindak sebagai moderator.

Dalam ceramahnya, beliau mengangkat pembahasan mengenai sedekah, terutama sedekah terhadap diri sendiri. Setiap anggota tubuh kita sebaiknya bersedekah, tidak terkecuali persendian.  

Terkait jumlah sendi manusia, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menegaskannya dalam Hadis shahih berikut.

إِنَّهُ خُلِقَ كُلُّ إِنْسَانٍ مِنْ بَنِى آدَمَ عَلَى سِتِّينَ وَثَلاَثِمَائَةِ مَفْصِلٍ

 "Sesungguhnya setiap manusia keturunan Adam diciptakan memiliki 360 persendian." (HR. Muslim 2377)

Dari Sayyidah Aisyah radhiyallahu 'anha, Rasulullah bersabda: "Setiap manusia keturunan Adam diciptakan di atas 360 persendian. Barang siapa yang bertakbir, bertahmid, bertahlil, bertasbih, dan beristighfar kepada Allah, menyingkirkan batu, atau duri atau tulang dari jalan, memerintahkan kepada kebaikan dan mencegah dari kemungkaran sejumlah persendian itu maka ia telah berjalan menjauhi api neraka." (HR Muslim No 1675)

Dari Abu Dzar, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:  

يُصْبِحُ عَلَى كُلِّ سُلاَمَى مِنْ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ فَكُلُّ تَسْبِيحَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَحْمِيدَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَهْلِيلَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَكْبِيرَةٍ صَدَقَةٌ وَأَمْرٌ بِالْمَعْرُوفِ صَدَقَةٌ وَنَهْىٌ عَنِ الْمُنْكَرِ صَدَقَةٌ وَيُجْزِئُ مِنْ ذَلِكَ رَكْعَتَانِ يَرْكَعُهُمَا مِنَ الضُّحَى

"Pada pagi hari diwajibkan bagi seluruh persendian di antara kalian untuk bersedekah. Maka setiap bacaan tasbih adalah sedekah, setiap bacaan tahmid adalah sedekah, setiap bacaan tahlil adalah sedekah, dan setiap bacaan takbir adalah sedekah. Begitu juga amar makruf (memerintahkan kepada ketaatan) dan nahi mungkar (melarang dari kemungkaran) adalah sedekah. Ini semua bisa dicukupi (diganti) dengan melaksanakan Sholat Dhuha sebanyak 2 rakaat." (HR Muslim 1704)

Kemudian, beliau mengaitkan dengan pelaksanaan sedekah lain yang non materi berkaitan dengan pekerjaan sehari-hari. Contohnya hakim bisa bersedekah dengan berlaku adil dalam mengambil keputusan, selain itu pegawai bisa bersedekah dengan berkata dan bertutur baik serta dengan senyuman terutama ketika melayani masyarakat.

(Red: Fik)